• L3
  • Email :
  • Search :

8 Juni 2018

Cara Menulis ABSTRAK

Cara Menulis Abstrak
Oleh Gede H. Cahyana

Tugas Akhir (TA), seperti tersirat dan tersurat pada namanya, adalah tugas kuliah yang dikerjakan oleh mahasiswa pada bagian akhir dari kuliahnya dengan beban minimal 6 SKS dalam bentuk skripsi (naskah) atau karya lainnya (lukisan, patung, model, dll) yang diujikan di depan dewan penguji pada sidang sarjana. Dengan demikian, semua syarat dan karakteristik karya ilmiah harus ada di dalam TA tersebut. Satu di antaranya adalah Abstrak. Lantas, apa maknanya dan bagaimana cara menuliskannya?

What is an abstract?
An abstract is one-paragraph summary of a reseaach project. Abstracts precede papers in research journals and appear in programs of scholarly conferences. In journals, the abstract allows readers to quickly grasp the purpose and major ideas of a paper and lets other researchers know whether reading the entire paper will be worthwhile. In conferences, the abstract is the advertisement that the paper deserves the audience's attention. (dikutip dari ucdavis.edu). 


Abstrak adalah ringkasan makalah atau ringkasan TA dalam satu paragraf. Karena berupa ringkasan, maka isinya mencakup semua isi makalah atau ringkasan TA, baik TA penelitian maupun TA perancangan (desain). Saripati Bab Pendahuluan, Studi Kepustakaan, Metodologi, Hasil – Pembahasan, dan Kesimpulan dihadirkan di dalam Abstrak. Intisari atau bagian terpenting dari setiap bab tersebut dimasukkan ke dalam Abstrak. Upayakan satu atau dua kalimat dengan maksimum 15  kata per kalimat. Menurut Abdullah, M (2018), Abstrak terdiri atas empat bagian, yaitu 1) Pendahuluan, 2) Apa yang dikerjakan, 3) Apa yang dihasilkan, 4) Penutup atau dampak. Tampak bahwa struktur Abstrak serupa dengan struktur makalah atau TA (khususnya penelitian). Yang TA desain juga mengikuti pola tersebut dengan tambahan bab Gambaran Umum Daerah Studi, Kriteria Desain, dan RAB.

Berkaitan dengan Pendahuluan dan Penutup pada naskah Abstrak, banyak penulis makalah (artikel ilmiah) yang meniadakannya. Artinya, boleh tidak ditulis. Namun sebaiknya ditulis minimal dengan satu kalimat yang mewakili bab tersebut. Adapun bagian “apa yang dikerjakan, dilakukan, dilaksanakan” adalah ringkasan dari Metodologi (Materials & Methods). Tulislah dengan satu atau dua kalimat yang meringkas metode atau cara pelaksanaan percobaan (eksperimen). Bagian “ apa yang dihasilkan” adalah ringkasan dari Hasil dan Pembahasan. Tulislah hasil yang utama (intisari) dalam makalah atau laporan TA. Hasil utama ini menjadi kekuatan dalam penelitian yang sudah dilaksanakan.

Apabila hasil penelitiannya banyak, bagaimana cara menuliskannya? Caranya adalah dengan mengubah susunan kalimat sehingga lebih ringkas dan tetap berisi materi yang banyak tersebut. Tahap ini perlu diulang-ulang sampai diperoleh kalimat yang tepat dan lengkap, menjadi representasi uraian yang panjang. Substansi hasil penelitiannya terbaca jelas dengan kalimat yang lain. Cara penulisan seperti ini dapat menghindarkan diri dari plagiasi atau persentase kemiripannya bisa sekecil-kecilnya, di bawah 15% apabila dicek dengan software pengecek plagiat. 

Yang terakhir adalah bagian Penutup. Bagian ini adalah ringkasan Kesimpulan. Isinya bisa satu atau dua kalimat yang menyatakan dampak penting dari penelitian. Dampak ini bisa di bidang ekonomi, sosiologi, politik, teori baru, materi ilmu dan teknologi terkait, pendidikan, dll. Bisa juga dilengkapi dengan kelebihan (keunggulan) dan kekurangan (keburukan) metode penelitian. Termasuk kemungkinan pengembangan ilmu dan teknologi di masa depan pada bidang penelitian yang sudah dilaksanakan.

Tampak bahwa Abstrak memiliki peran sangat penting dalam karya ilmiah, baik berupa makalah maupun laporan Tugas Akhir. Formatnya memang pendek atau ringkas tetapi isinya harus bernas. Agar bernas maka “isi” yang akan disampaikan harus dipikirkan serius dan “tulis dengan kalimat yang tepat dan lengkap”. Kalau diibaratkan dengan rumah, maka Abstrak adalah pintu gerbang masuk ke dalam rumah (makalah atau laporan TA). Sedangkan judul adalah plank nama dan nomor rumah tersebut. Judul adalah eye catcher, seperti orang melihat nama dan nomor rumah. Apabila judulnya menarik, maka peminat akan langsung masuk ke pintu atau Abstrak. Jika isinya sesuai dengan yang dibutuhkannya, maka mereka akan membaca seluruh isi naskah makalah atau laporan TA. 

Catatan akhir, meskipun diletakkan di bagian depan, setelah judul, tetapi penulisan Abstrak bisa dilaksanakan dengan baik dan benar apabila seluruh komponen naskah di dalam makalah atau laporan TA sudah tuntas ditulis. 

Let's try to write an Abstract, try again, and try again every time you can build your spirits and imaginations to have the best reason for your graduation day as soon as possible. You can be success like the others... 



Daftar Pustaka
1. Abdullah, Mikrajuddin, Tuntunan Penulisan Makalah Untuk Jurnal, Penerbit FMIPA ITB, 2018.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar