Teknik Lingkungan ITB kehilangan satu orang ahli persampahan. Hari ini, 30 Maret 2023, pk. 06.20 WIB Pak Enri meninggal di RS. Borromeus, Bandung. Sehari sebelumnya Pak Enri dirawat di ICU rumah sakit tersebut. Saya sempat bertemu alm. waktu acara Dies Natalis TL ITB pada Oktober 2022. Waktu itu adalah acara 60 tahun pendidikan Teknik Lingkungan di Indonesia.
Almarhum adalah sarjana Teknik Penyehatan ITB kemudian belajar persampahan di Prancis, meraih doktor dari Diderot University atau Universitas Paris 7. Setelah lulus tahun 1987 alm. membantu pengembangan standar-standar bidang persampahan dan penelitian landfill di Departemen PU. Banyak kalangan yang bekerja di konsultan lingkungan, terutama di projek persampahan mengenal beliau karena sering diminta menjadi narasumber oleh Departemen (Kementerian) PU, PUPR, LH, LHK, dll. Begitu pula banyak alumni TL S1, S2, S3 yang menjadi PNS (ASN) di dinas-dinas di berbagai provinsi dan kota/kabupaten yang mengelola persampahan mengenal alm. Termasuk para dosen di TL ITB yang menjadi penerus alm. di bidang persampahan dan limbah B3.
Sudah banyak karya tulis alm. yang dipublikasikan, baik berbentuk buku maupun artikel ilmiah dan ilmiah populer. Tema tulisannya mulai dari air minum, sistem transmisi-distribusi hingga ke bidang persampahan, bidang yang akhirnya ditekuninya hingga akhir hayatnya. Buku Pengelolaan Sampah digunakan di banyak kampus negeri dan swasta. Pada waktu longsor TPA Leuwigajah, alm. dan tim dari TL ITB dan beberapa kalangan LSM dan akademisi ikut dalam upaya penanggulangan Bandung lautan sampah.
Secara pribadi saya bertemu alm. dan istri (Bu Dr. Ir. Tri Padmi) biasanya pada hari raya Idulfitri di Jln. PSM 43 Kiaracondong atau kadang-kadang kami yang ke rumah alm. Satu hadiah pernikahan saya dari alm. adalah sebuah jam dinding Seiko yang masih berfungsi sampai saat ini dan dipasang di dinding di rumah. Orang tua Bu Tri Padmi (alm. Kolonel H. Iman Slamet berasal dari Solo/Wonogiri) dan orang tua (Pak Dhe) istri saya, yaitu alm. Letkol H. M. Iman Singgih juga dari Solo/Wonogiri. Keduanya adalah tentara yang bertugas di Pindad. Kedua keluarga tinggal di jalan PSM dekat Pindad, disebut sebagai kompleks perumahan Pindad Utara.
Semoga alm. Prof. Dr. Ir. Enri Damanhuri diterima iman Islamnya dan mendapatkan maghfirah dari Allah Swt. Semoga keluarga yang ditinggalkan, Bu Dr. Ir. Tri Padmi dan anak cucu diberikan kekuatan kesabaran. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar