• L3
  • Email :
  • Search :

19 Juni 2006

Menulis "Dari Kawah Sinila"

Tragedi gas beracun. Puluhan sampai ratusan orang tewas bergelimpangan di sekitar Dieng. Di jalan-jalan, di ladang, di rumah ada saja geletakan mayat. Gas pembunuh mengepul dari kawah Sinila dan sekitarnya lalu menuruni lereng bukit, merayap ke jalan setapak dan pemukiman penduduk. Hanya dalam hitungan menit saja, pada pagi-pagi buta ketika hendak ke kebun dan ke pasar, mereka dihembus gas beracun dan langsung tercekat. Jatuh, tewas seketika. Ada yang tak sempat terjaga karena kena desiran gas beracun ketika masih tidur.

Selain berita, muncullah puisi dan cerpen perihal Sinila dan Dieng di koran-koran.


Selanjutnya di sini.

Gede H. Cahyana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar