• L3
  • Email :
  • Search :

5 September 2012

Orbs adalah Hantu, Jin ataukah “nothing”?


Oleh Gede H. Cahyana

Orbs, menurut sejumlah sumber, berasal dari bahasa Latin orbis. Kata ini juga mengingatkan kita pada kata orbit, orbital elektron atau garis (lintas) edar planet atau satelit yang berbentuk lingkaran. Dalam tulisan ini, orbs dinisbatkan pada gambar objek yang berbentuk lingkaran di sebuah foto yang diambil dengan lampu flash (blitz). Pendapat pun beragam, ada yang menyatakan bahwa orbs adalah manifestasi “sesuatu” yang mengarah pada makhluk gaib (tak tampak oleh mata). Yang lain meyakini itu adalah energi (positif atau negatif) yang hadir pada saat pemotretan. Tentu ada lagi pendapat lain.

Foto terlampir adalah orbs yang terekam kamera, lokasinya di Gua Jepang, Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda, di Bandung Utara. Foto pertama diambil tanpa lampu flash karena, entah kenapa, lampunya tidak menyala. Dalam hitungan kurang dari 10 detik, diambil lagi foto kedua dan lampu flash-nya menyala. Pada foto kedua, tampak lingkaran dengan beragam diameter, besar dan kecil, tersebar di seluruh area foto. Seorang teman yang melihat foto tersebut langsung berkomentar bahwa objek itu adalah “sesuatu”. Dia lalu bercerita tentang “Dunia Lain” dan berbagai hal yang berkaitan dengan jin dan objek yang tak tampak tetapi ada.

Alam, setahu saya, dikelompokkan menjadi dua, yaitu alam gaib (ghaib: tak tampak) dan alam tampak. Yang gaib adalah iblis, jin, malaikat, surga dan neraka.  Yang tahu kondisi alam gaib hanyalah Allah Swt, Tuhan yang Mahaesa. Sedangkan manusia, sekadar alam tampak pun tak semua diketahuinya. Alam di luar angkasa, nun jauh di sana, jutaan tahun perjalanan cahaya, di planet-planet tertentu, bahkan di dasar laut pun, tak semua diketahui oleh manusia. 

Dalam kehidupan ini, manusia dilarang minta tolong dan minta perlindungan kepada jin, syahdan dalam perkara kebaikan, karena jin akan menjadi congkak (sombong). Lantas, pertanyaannya, bagaimana dengan klaim bahwa ada yang mengerahkan pasukan jin untuk mengamankan suatu acara atau perhelatan di negeri ini?

Kembali ke foto tersebut, mestikah kita percaya bahwa objek orbs itu adalah “sesuatu” yang gaib? Kalau betul-betul gaib, logikanya, tentu tak kasat mata, tak dapat ditangkap kamera. Ataukah, makhluk gaib itu menampakkan dirinya dalam wujud (ujud) yang bisa “ditabrak” elektron berupa cahaya flash? Atau, mereka adalah hantu (ghost) seperti dalam film Ghost-nya Demi Moore? Atau, mereka adalah nothing? Wa Allahu ‘alam. ***

3 komentar:

  1. ada penelitiannya sih, dapetnya dari situs fotograpi, orb cuma pantulan cahaya dari debu tipis yang melayang di udara.
    Munkin benar sih penelitian itu, karena pernahkah kita melihat orb secara langung? pasti ngeliatnya dari foto juga...

    BalasHapus
  2. Ada banyak pendapat ttg Orbs, entah mana yg betul. Yg pasti, mkhluk gaib ada. Bgmn wujudnya, dapatkah dilihat dengan "elektron" atau cahaya sbg partikel dlm lampu flash? Entahlah. Trims ya.

    BalasHapus
  3. d hasil foto jepretan ane, muncul orbs, padahal d kamera hp tanpa flash, apa itu pngaruh dr chaya flash, pdhl flashpun gk da

    BalasHapus